SERANG - Bermain game bukanlah menjadi suatu hal yang dianggap sia-sia, bahkan saat ini bermain game menjadi bentuk olahraga baru yang sudah diakui dunia. Hal itu disampaikan oleh Ketua Harian Pengurus Esport Indonesia (ESI) Kota Serang Maulana Rizki Djalal.
“Berman game online hari ini menjadi olahraga baru di era perkembangan teknologi, dan Kota Serang harus siap bersaing dalam hal ini," tuturnya saat melakukan silaturahmi dengan Wali Kota Serang Syafrudin di ruang kerja, Jumat (19/03/2021).
Menurutnya, seiring perkembangan zaman esport dan ekosistemnya sudah banyak diminati kaum muda maka dari itu perlu dilakukannya pembinaan, pendataan, agar mengetahui seberapa besar antusias masyarakat pada olahraga esport di Kota Serang.
"Kami diamanahkan untuk melakukan upaya-upaya dalam memunculkan atlit-atlit esport Indonesia kota serang untuk berprestasi dan membawa nama baik kota Serang.
Rizki melanjutkannya, hadirnya esport Indonesia di Kota Serang tersebut dalam rangka mengembangkan dan membina atlit daerah juga sebagai salah satu jalan pertumbuhan ekonomi di Kota Serang.
"Karena anak-anak muda pada tim esport profesional ini sudah bisa cari uang, dengan menjadi pro player pada turnamen provinsi dan internasionalnya," lanjutnya.
Diketahui, esport tersebut dibentuk untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi pada bidang olahraga, seperti pada pagelaran SEA Games di tahun 2019 lalu. Ada 6 game yang dipertandingkan, Mobile Lagend, Dota 2, StarCraf II, Taken 7, AOV, dan Heartstone.
Penulis : Rini KIM Kota Serang.
