18 November 2025
WIB
KIM Kecamatan Serang

SERANG - Pemerintah Kota (Pemkot)  Serang kembali mencatat capaian signifikan dalam pengelolaan keuangan daerah. Berdasarkan evaluasi terbaru Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), tingkat serapan anggaran Kota Serang sudah mencapai 73 persen dan menempatkannya di posisi tujuh besar nasional.

 

Sekretaris Daerah Kota Serang, Nanang Saefudin, menyampaikan bahwa capaian tersebut menunjukkan bahwa kinerja APBD berjalan efektif meski kondisi fiskal daerah sedang mengalami tekanan. 

 

"Kita masuk tujuh besar Tujuh terbaik. Penyerapan kita bagus. Ya, tentu ini juga kolaborasi perintah dari pimpinan Pak Walikota dan Pak Wakil dan kita setiap bulan melakukan evaluasi terhadap OPD-OPD," katanya, usai menghadiri rapat paripurna, Senin 17 November 2025.

 

Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, kata Nanang secara rutin melakukan evaluasi setiap bulan untuk memantau progres setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Evaluasi menyasar capaian program, kendala teknis, hingga percepatan penyelesaian proyek fisik.

 

"Kita pantau satu per satu (OPD). Kalau ada pekerjaan yang terhambat, langsung dibahas. Cara itu yang membuat serapan anggaran bisa dipacu," kata Nanang.

 

Pemkot Serang kini mulai mempersiapkan strategi lelang dini agar proyek-proyek fisik tidak kembali menumpuk di akhir tahun. Salah satu proyek yang akan dilelang sejak awal 2026 adalah pembangunan Alun-alun Serang dengan anggaran Rp50 miliar.

 

"Kondisi fiskal memang menantang. Tapi program tetap jalan, hanya kuantitas yang kita sesuaikan. Untuk proyek fisik, kita push lewat lelang dini supaya serapannya tetap optimal," jelasnya.

 

Untuk menutup kekurangan anggaran, lanjut Nanang Pemkot Serang juga memperkuat kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Banten dan sektor swasta. Salah satu bentuk sinergi adalah pembiayaan frontage Unyur senilai Rp28 miliar yang sudah disetujui dan akan ditangani Pemprov Banten.

 

"Kita terus mencari sumber pendapatan baru, membangun kolaborasi dengan provinsi, hingga menggandeng CSR agar pembangunan tidak terhambat," ujar Nanang.

Penulis: Admin.

Share: