Menteri BUMN Erick Tohir memblacklist kepada mereka yang terlibat dalam kausu perjokian rekruitmen bersama BUMN batch 2 pada test TKD bulan Januari kemarin.

Erick menegaskan semua praktik kecurangan yang terjadi saat rekruitmen BUMN akan ditindah tegas, karena sangat bertolak belakang dengan core values AKHLAK yang dimiliki Kementerian BUMN.

Seperti dikutip dari anatara.com, Erick mengaku telah menerima laporan dari Deputi Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Selasa (01/18/2023).

Bahwa ada sejumlah peserta yang terekam oleh sistem melakukan kecurangan, bahkan, Erick juga mendapatkan laporan jika ada perjokian saat peserta melakukan ujian.

"Saya minta Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi untuk melakukan investigasi secara seksama. Jika terbukti tindakan tersebut melanggar hukum, maka jangan segan melaporkannya ke penegak hukum. Jika terbukti bersalah yang bersagkutan akan kami blacklist di BUMN," kata Erick Tohir.

Erik berharap peserta rekruitment bersama BUMN menerapkan sikap jujur, dan amanah sejak awal.

"Kita meghadapi tantangan global yang membutuhkan generasi muda yang mau bekerja keras serta dipandu etika kejujuran sebagai dasar sikap profesionalisme. Mereka yang curang sudah gagal ditahap awal semoga mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya kelak dimana pun juga," harap Menteri BUMN.