SERANG - Demi mendukung potensi siswa dan meningkatkan Literasi, SMPN 25 Kota Serang yang berlokasi di Sawah Luhur Kecamatan Kasemen Kota Serang melakukan program Pekan Literasi Sekolah yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII dan IX.
Program Pekan Literasi Sekolah ini dilaksanakan pada bulan Mei dari tanggal 20 – 22 Mei 2024 dengan beberapa narasumber yang sudah disediakan. Pada hari pertama siswa kelas IX mengikuti kelas pelatihan Design Grafis menggunakan aplikasi Canva yang dipandu oleh rekan-rekan Mahasiswa dari kampus Untirta yang juga sedang melakukan Program Merdeka Mengajar, dilanjutkan hari kedua siswa-siswi kelas VII dan VIII yang mengikuti kelas pelatihan menulis Puisi bersama Kak Encep dan Hari ketiga bersama Duta Baca Kota Serang Lailatul Maulidiya Rahman sebagai penutup program melakukan Talk Show dengan tema Membaca itu Mengasyikkan.
Fani, Selaku Ketua Pelaksana Program Pekan Literasi sekolah menyampaikan “tujuan kegiatan ini agar bisa meningkatkan minat siswa dan lebih termotivasi dalam hal membaca dan menulis, agar tidak lagi condong dengan gadget, harapannya juga mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini dan Narasumber yang dihadirkan bisa meningkatkan minat baca siswa”.
Pekan Literasi Sekolah ini baru diadakan pertama kali. Sebelumnya, kegiatan literasi diagendakan oleh guru bahasa Indonesia bersama guru lainnya dengan kegiatan seperti membaca puisi oleh perwakilan dari masing-masing kelas. “Sudah ada pojok literasi di beberapa kelas, dengan menyediakan buku bacaan yang dibawa sendiri oleh para murid untuk kemudian disimpan di kelas masing-masing. Pojok baca ini sudah ada sejak awal tahun ajaran baru 2023 – 2024 dan cukup lumayan ada perubahan dari kebiasaan murid terhadap buku sejak adanya pojok baca, tapi tidak begitu signifikan” Jelas Fani pada saat ditanya.
Harapannya dari kegiatan ini bisa muncul siswa-siswi yang memang memiliki bakat sehingga dapat mewakili sekolah untuk mengikuti beberapa kompetisi ataupun perlombaan seperti diajang FLS2N, Bisa menungkan ide-ide dalam tulisan sehingga berbagai keresahan dapat dituangkan dalam bentuk karya seperti tulisan, dan memiliki motivasi sendiri untuk membaca buku. Lailatul Maulidiya Rahman selaku Duta Baca Kota Serang yang merupakan salah satu narasumber pada Program ini menyampaikan pada saat mengisi Talk Show literasi tentang berbagai manfaat dan tantangan saat ini untuk meningkatkan minat baca pada siswa “Sekarang pertanyaan bukan bagaimana meningkatkan minat baca tapi bagaimana kita bisa menemukan minat, karena dari minat inilah kita akan mencari tahu lebih berbagai hal terkait yang kita minati termasuk melalui buku bacaan” jelasnya.
“Generasi Z memiliki banyak kemudahan diera digitalisasi saat ini tinggal bagaimana kemudahan itu dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mengakses bahan bacaan dan berbagai informasi untuk meningkatkan literasi, agar kemudahan akses ini tidak menjadikan kita terlena sehingga otak kita tidak bekerja dan diasah dengan bahan bacaan” lanjutnya kembali Sedangkan, Rahmat sebagai bidang Kurikulum sekolah menyampaikan bahwa adanya program ini berdasarkan korelasi dari rapot pendidikan yang mana masih membutuhkan program untuk peningakatan literasi baik guru ataupun siswa.
“Kegiatan peningkatan literasi untuk guru sudah sering dilakukan, tinggal bagaimana saat ini sasarannya adalah para siswa, sehingga muncul lah ide untuk membuat program Pekan Literasi Sekolah, harapannya semoga bisa ada perwakilan juga untuk perlombaan-perlombaan kedepan”. Jelasnya pada saat ditanya Adapun murid yang memang memiliki kemampuan dibidang literasi ini seperti menulis puisi, cerpen dan lainnya mendapatkan fasilitas dari sekolah seperti memuat karya siswa dimading sebagai bentuk apresiasi.
Dari kepala sekolah pun sangat merespon positive program ini dengan visi misi yang juga jelas terhadap perkembangan dan kemajuan sekolah, dan berharap program ini bisa dilakukan secara rutin dan kedepannya diagendakan secara terus menerus dan akan dievalusi kedepannya dengan perencanaan yang lebih matang dan jelas.
Penulis : Lailatul KIM TBM Jawara.
